Ternyata sistem pencernaan rumit juga!!

Hai kawan,selamat datang diblog saya, semoga kawan-kawan semua bisa santai membaca blog saya
Ngomong-ngomong saya baru membuat blog ini,dan saya masih pemula,jangan dibully. Ok

Kali saya ingin membagikan sedikit ilmu pengetahuan alam yaitu :
Tentang sisitem pencernaan pada organisme(makhluk hidup). Lebih tepatnya saya membahas tentang sistem pencernaan pada hewan
Sistem pencernaan makanan pada makhluk hidup ada yang tejadi diluar sel dan juga ada yang terjadi di dalam sel.Pada hewan bersel banyak, terdapat sistem pencernaan yang berbeda tergantung pada tingkatan organisme dan jenis makanannya.

1.Sistem pencernaan makanan pada protozoa:Proses pencernaan makanan organisme bersel satu berlangsung didalam sel itu sendiri.jika ada makanan, organisme tersebut bergerak kearah makanan.Kemudian, hewan itu mengelilingi makanan tersebut dengan pseudopodium (kaki semu).Makanan tersebut terkurung oleh kaki semu dan berbentuk vakuola makanan.Di dalam vakuola ini makanan dicerna dan diedarkan keseluruh tubuh.Sari-sari makanan diedarkan ke dalam sitoplasma dan sisa-sisa makanan dikeluarkan dari membran plasma.

2.Sistem pencernaan makanan pada cacing:Alat pencernaan cacing pipih terdiri atas mulut dan usus yang bercabang-cabang ke seluruh tubuh untuk mengedarkan sari makanan.Pada cacing berbuku-buku,sistem pencernaan terdiri atas mulut,kerongkongan,tembok,lambung penguyah,usus,dan anus.Makanan cacing adalah humus.

3.Sistem pencernaan makanan pada serangga:Saluran pencernaan serangga terdiri atas mulut,kerongkongan,tembolok,lambung penguyah,lambung,usus,rektum,dan anus.Kerongkongan merupakan bagian membesar seperti gelembung tipis dan berduri.Gelembung itu dinamakan tembolok, yang fungsinya sebagai alat penyimpan makanan sementara.Di bagian depan lambung terdapat enam pasang usus buntu yang berfungsi sebagai kelenjar pencernaan.Makana yang masuk melaluo mulut, yang dicerna secara mekanis (dikunyah) dan dicerna secara kimiawi (dengan air ludah), masuk ke kerongkongan lalu menuju ke tembolok yang disimpan sementara kemudian di empedal. Empedal memiliki dinding yang dibuat dari zat kitin untuk menghaluskan makanan.Akhirnya makanan menuju lambung dan diserap oleh usus.Makanan masuk ke dalam darah untuk diedarkan keseluruh tubuh.Sisa makanan dikeluarkan dari anus.

4. Proses pencernaan makanan pada amfibi:Alat pencernaan makanan pada amfibi yaitu mulut,kerongkongan,lambung,usus halus,usus besar dan kloaka. Didalam rongga mulut terdapat gigi, lidah dan kelenjar ludah. Lidah pada katak bercabang 2 dan berfungsi sebagai alat penangkap mangsa, sesudah makanan masuk kemulut,ditelan kemudian masuk melewati kerongkongan menuju lambung. Dilambung makanan akan dicerna kemudian masuk ke usus halus,di usus halus terjadi penyerapan sari-sari makanan,lalu sisa makanan masuk ke usus besar dan didorong keluar melalui kloaka.

5. Sistem pencernaan makanan pada mamalia:Hewan herbivora tidak memiliki taring.hewan herbivora juga disebut hewan pemamah biak atau ruminansia.makanan yang masuk kemulut akan dikunyah dengan gigi geraham dan dicampur dengan air liurnya.makanan yg sudah dikunyah akan masuk ke rumen(perut besar),melalui kerongkongan. Makanan dicerna dengan bantuan bakteri lalu disimpan semetara di rumen. Saat istirahat makanan kembali kemulut lalu dikunyah lagi. Makanan yg sudah dikunyah lagi ,akan masuk ke perut jala(retikulum) untuk mengalami proses fermentasi oleh bakteri dan proses penyaringan benda-benda asing. Makanan kemudian masuk ke omasum(perut kitab) untuk dicerna dan dihaluskan dengan bantuan enzim pencernaan, setelah itu makanan makanan masuk ke abomasum(perut masam) untuk mencerna makanan dengan enzim pencernaan dan mematikan bakteri jahat. Sari-sari makanan akan diserap oleh usus halus dan sisa makanan akan dikeluarkan melalui anus.
Sebenarnya masih banyak lagi sistem pencernaan pada hewan, ya semoga artikel saya yg sedikit ini bisa sedikit-dikit membuat kita tahu tentang sistem perncernaan pada hewan.

Dan terima kasih sudah membaca artikel saya.